Sabtu, 12 Mei 2012

PERAN MAJALAH FATAWA DALAM MENINGKATKAN NILAI RELIGIOSITAS UMAT ISLAM


PERAN MAJALAH FATAWA DALAM MENINGKATKAN NILAI RELIGIOSITAS UMAT ISLAM
Farida Rahmawati
Jurusan Ilmu Perpustakaan-Fakultas Adab-UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Abstrak
Tulisan ini bermaksud untuk membahas tentang peran Majalah Fatawa dalam meningkatkan nilai religiositas pada diri umat, khususnya umat islam. Majalah menjadi primadona tersendiri bagi penggunanya untuk menambah wawasan terkait rubrik majalah yang dipilih. Majalah merupakan salah satu jenis terbitan berseri atau berkala yang memuat artikel, cerpen, atau tulisan-tulisan dengan tema tertentu. Majalah Fatawa menyajikan informasi seputar kehidupan agama, antara lain terdapat rubrik Siyasah,Akidah,Akhlak, Manhaj, Arkanul Islam, Muamalah,Khutbah Jum’at, berita aktual islam,Tafsir,Mufti Kita, Sapa Pembaca, Konsultas Agama, Qaul 4 imam, Resesnsi Kitab, kesehatan dan Pengobatan. Serangkaian rubrik tersebut pembahasannya mengarah pada hukum ataupun berlandaskan ajaran islam, tidak jarang sebagai penguat artikelnya penulis mencantumkan ayat al-qur’an atau Hadist. modernitas terkadang membuat fana akan ilmu agama, namun dengan adanya majalah Fatawa yang menyediakan pengetahuan dan kabar agama islam, bisa menjadi referensi dalam membentengi iman dan meningkatkan nilai religius kita pada sang Khalik. Nilai Religius dalam diri manusia tercermin dari tindakan yang dilakukan, jika memilki landasan yang baik dalam hal ini basic agamanya kuat maka seseorang akan cenderung berlaku baik, sebalikanya seseorang yang kurang penegtahuan agamanya akan bertindak kurang baik. Majalah Fatawa yang mayoritas tulisannya mengupas kehidupan dan ajaran islam,  menjadikan pembacanya paham betul akan bagaimana harus bersikap, bertutur kata atau berperilaku yang baik. Kemantapan jiwa akan nilai religius dalam diri akan meningkat, seiring dengan ketelatenan individu dalam membaca artikel-artikel agamis seperti rubrik yang disediakan pada Majalah fatawa dengan tema berbeda tiap  edisinya.

Kata-kata  Kunci : Majalah Fatawa,Terbitan berseri,Nilai Religiositas,Agama Islam

PENDAHULUAN
M
ajalah merupakan salah satu jenis terbitan berseri yang memiliki ciri khusus/karakteristik tersendiri. Inilah  yang membedakan majalah dengan koleksi lain sebagai media informasi baru yang lebih efektif. Perkembangan informasi yang luas menuntut para pencari informasi terus sigap dan cepat dalam mengolah data-data yang ada di lapangan untuk kemudian disinergikan dengan pengetahuan yang ada. Dari serangkain proses tersebut menghasilkan informasi yang siap untuk  dikonsumsi oleh masyarakat luas dan bisa jadi nantinya menjadi pengetahuan baru.
Majalah yang dalm bahasa Inggris disebut magazine, terbagi menjadi dua jenis yaitu majalah populer dan majalah ilmiah populer. Majalah populer ditandai dengan bahasanya yang mudah dimengerti oleh orang awam, lebih banyak bersifat menyampaikan berita terbaru,tulisan kebanyakan ditulis oleh wartawan dari majalah yang bersangkutan walaupun ada juga artikel sumbangan dari bukan wartawannya. Biasanya topik yang dibahas majalah populer itu bersifat agak luas, tetapi tetap ada fokus terhadap topik tertentu. Majalah populer dan majalah ilmiah populer dapat dilanggan dengan membayar dimuka untuk satu tahun, tetapi dapat juga dibeli setiap nomor majalah itu diterbitkan. Contoh untuk majalah populer yaitu Femina,Kartini yang fokus pembahasannya pada dunia perempuan. Jenis majalah yang kedua, yaitu majalah ilmiah populer. Tulisan yang dimuat dalam majalah ilmiah populer bersifat keilmuan yang praktis dan menggunakan bahasa yang mudah diceran oleh masyarakat awam. Walaupun demikian, untuk beberapa majalah yang topik bahasannya agak sangat spesifik, ada juga kesulitan memahami artikel-artikelnya terutama untuk orang-orang yang tidak bisa membaca dalam bidang keilmuan yang dibahas.  Contoh majalah ilmiah populer misal Trubus  yang membidik masalah-masalah praktis bidang pertanian, perikanan, peternakan baik dari segi budidaya, mapun pemasarannnya.
Literatur sumber primer biasanya majalah. Kenapa majalah, karena majalah dinilai sebgai sarana komunikasi  atau pertukaran informasi formal. Informasi yang dimaut dimajalah lebih Mutakhir daripada informasi dalam bentuk lain seperti buku. Majalah dalam waktu beberapa minggu akan memeunculkan tulisannya setelah penemuan, sedangkan buku harus menuggu 1 atau 2 tahun untuk bisa menikmati penemuan yanga ada. Karena itu majalah banyak diminati pemakai terutama ilmuan. Majalah mengupas informasi yang aktual dan terpadu dan terpercaya, karena bersumber dari fakta atau keadaan yang ada dan jelas landasannya.

PENGERTIAN MAJALAH FATAWA
Majalah Fatawa merupakan salah satu contoh majalah yang mengupas sisi lain dari agama islam. Majalah yang memiliki ukuran panjang 27,5 x 20 cm ini menyuguhkan ilustras yang menarik pada tampilan covernya.  Semboyan dari Majalah Fatawa yaitu Mendekati Ummat kepada Ulama. Majalah yang tiap edisinya mencetak kurang lebih sekitar 65 halaman ini dengan kualitas kertas berbeda-beda pada sebagian rubrik yang dibahas. Majalah Fatawa nampak menarik karena meyuguhkan ilustrasi pada tiap artikelnya dan tidak jarang ada halamn iklan yang memuat gambar-gambar buku terbaru. Konten yang disediakan Majalah Fatawa mayoritas membahas tentang kehidupan islam yang aktual dan informatif. Pada majalah fatawa terdapat rubrik sebagai berikut Siyasah, Akidah, Akhlak, Manhaj, Arkanul Islam, Mua’malah, Khutbah Jum’at, Aktual, Tafsir, Mufti kita, Sapa Pembaca, Konsultasi agama, Qaul 4 Imam, Resensi Kitab, kesehatan dan Pengobatan. Siyasah memuat berita populer terkait problematika islam dalam waktu satu bulan. Perlu diketahui Majalah Fatawa terbit setiap bulan sekali. Rubrik aqidah berisi artikel dengan pembahasan yang memantapkan kita akan artinya hidup yang sesungguhnya bahwa untuk selalu beriman dan taat akan perintah Allah. Dan juga mengingatkan umat islam akan Firman Allah, “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku” (adz-Dzaariyaat:56). Rubrik Akhlak memberikan gambaran pada seseoran akan sifat yang patut dilakukan ataupun sifat-sifat buruk yang akan mendatang mudhorot.  Arkanul Islam mengupas dari rukun islam itu sendiri yang dikemas dengan berbagai topik yang menarik. Mu’amalah berkaitan masalah sistem ekonominya islam. Khutbah Jum’at berisi rangakain materi ceramah pada sholat jum’at. Aktual berisi berita paling aktual yang mengacu pada kejadian langsung. Tafsir tulisan seputar penafsiran al-qur’an ataupun hadist. Mufti Kita bisa disebut cerpennya majalah fatawa. Sapa Pembaca merupakan ruang interaksi antara pembaca dengan tim redaksi, dari sinilah saran dan kritik bernaung guna majalah yang lebih baik kedepannya. Dari sapa pembaca tersebut, bagi siapa saja yang memiliki problem terkait islam akan dibahas detail pada Rubrik Konsultasi Agama. Qoul 4 Imam berisi artikel tentang pendapat-pendapat dari berbagai madzab yang ada,diantaranya ada 4 madzab yang terkenal di Indonesia. Resensi Kitab memperkenalkan para pembaca tentang kitab-kitab beserta isi ringkasnya. Kesehatan dan Pengobatan merupakan rubrik yang melebihkan pada kesehatan jasmani ala islam. Semua rubrik diatas memberikan penyegaran dan penambahan keilmuan terhadap pembaca.
PERAN MAJALAH FATAWA DALAM ISLAM
            Islam merupakan agama yang paling sempurna dan memberikan ajaran yang benar terhadap umatnya.  Adapun ajarannya yaitu memberikan jalan keluar dari segala problema hidup, membuat harapan tentang kehidupan yang lebih baik dan pola hidup dalam masyarakat yang lebih baik. Dari serangkaian ajaran tersebut dapat dimuat pada Majalah yang bernama Majalah Fatawa. Rubrik yang disajikan berkaitan langsung dengan problematika islam baik dari sisi apapun yang nantinya akan mendapat solusi dari permasalahan. Islam merupakan penggerak yang tidak ada tandingannya dan tak dapat dimusnahkan dengan ketajaman pedang atau peluru begitupula majalah Fatawa akan terus terbit untuk  mengingatkan dan saling berbagi informasi agar tetap teguh dan meningkat rasa iman dan taqwa kita kepada Allha SWT. Maraknya informasi yang tidak ada landasannya dan terkesan ngawur bisa berimbas pada pola pikir yang salah.  Dengan kekonsistenannya membahas rubrik keislaman, majalah fatawa mampu bertahan dan akan terus mempengaruhi pembacanya agar selalu meningkatakan kecintaan akan agama yang paling sempurna dan paling  benar yaitu agama islam.
PERAN MAJALAH FATAWA DALAM NILAI RELIGIOSITAS
            Tingkat Rohani antara individu satu dengan yang lain tidaklah sama. Banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya kesabaran. Dari kesabaran dalam berbuat, akan menentukan hasil. Baik dan buruk termasuk  hasil konsekuensi dari apa yang dilakukan. Nilai merupakan tolok ukur hidup. Kita hidup ini sadar atau tidak selalu dinilai. Apabila ingin mendapatkan penilaian yang baik hendaklah berbuat kebajikan, sedangkan ingin mendapatkan penilaian yang buruk hendaklah berbuat keburukan (semoga tidak termasuk golongan in). Hidup didunia hanya sementara atau istilah orang Jawa mampir ngombe, alangkah baiknya dioptimalkan untuk berbuat kebaikan sebanyak banyaknya. Kebaikan yang timbul dalam diri individu menujukkan tingkat nilai religiositas atau tingkat keimanan yang tinggi. Nilai religiositas bisa dikatakan sebuah titik dimana kematangan baik jiwa dan raga bersatu membentuk perilaku yang taat pada agama. Untuk membangun tingkatan religiositas yang lebih tinggi diperlukan adanya kajian-kajian islam yang bisa menggugah jiwa seseorang untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebajikan. Tulisan menjadi sumber inspirasi dalam melakukan tindakan. Dalam hal ini Majalah Fatawa yang notabene membahas agama islam bisa mempengaruhi diri pembaca untuk memotivasi dirinya sendiri agar lebih ta’at pada Allah SWT. Kajian yang berbeda tiap bulannya diharapkan memberikan pengetahuan baru dan menambah rasa ketaqwaan kita pada Sang Khalik.
DAMPAK MAJALAH FATAWA UNTUK UMAT ISLAM
            Majalah Fatawa dengan semboyannya “Mendekatkan Ummat kepada Ulama” sudah jadi barang bukti bahwa majalah fatawa memiliki urgensi dalam mengkaji islam. Rosulullah mengajarkan umatnya untuk selalu belajar,belajar dan belajar. Majalah Fatawa dengan konten yang sesuai kondisi masyarakat dan kajian islam yang akurat dan sederhana dirasa sangat dibutuhkan untuk ummat islam khususnya dalam mengetahui kondisi sosial masyarakat sekarang yang dikomparasikan dengan landasan agama islam yaitu al-qur’an dan al-hadist. Keberadaan majalah fatawa sangatlah diperlukan untuk mengurangi krisis kebaikan yang akhir-akhir ini tingkat moralitas umat islam cenderung turun. Penyebab krisis moral berasal seiring dengan marakanya paham westernisasi (aliran barat) yang mulai ditiru oleh sebagian umat. Adanya majalah Fatawa tentunya berpengaruh besar untuk menciptakan generasi umat islam yang tindakannya berlandaskan al-qur’an dan hadist. Suatu Fenomena dimana umat islam bisa meneladani perilaku dan akhlak Nabi saw. yang mulia.  Oleh karen itu karya dari majalah Fatawa ini diharapkan menjadi referensi wajid bagi umat islam untuk meningkatkan nilai religiousitas pribadi sekaligus bisa menjadi inspirasi dalam melakukan perilaku sehari-sehari.
KESIMPULAN
            Majalah yang merupakan jenis dari terbitan berkala memiliki posisi tersendiri dalam meyajikan informasi yang akuarat dan faktual. Majalah Fatawa memposisikan dirinya sebagai majalah yang membahas bidang agama islam. Majalah yang terbit satu bulan sekali mengangkat masalah seputar agama islam, baik dari segi contoh perilaku baik buruk, tafsir, konsultasi agama dan pengetahuan yang terus berkembang dikaji disini dengan bahasa dan penulisan yang sederhana sehingga masyarakat umum bisa menikmatinya. Konten dalam Majalah Fatawa memotivasi pembaca untuk terus meningkatkan rasa ta’at, patuh dan syukur kepada Allah SWT. Pembahasan artikel yang mayoritas problematika islam menjadikan suatu perenungan dalam diri umat islam untuk senatiasa megevaluasi diri agar lebih baik. Peran Majalah Fatawa begitu penting dalam mengetahui informasi khususnya bidang islam dan pengetahuan baru terkait khasanah keislaman yang menjadikan umat islam berani menyikapi segala permasalahan yang ada. Nilai Religiositas umat islam akan nampak pada semangat untuk memperbaiki kualitas iman dan beragama harus tetap dipupuk. Umat Islam yang berkualitas akan berdampak pada Karya Majalah Fatawa lebih baik, sedangkan Karya Majalah Fatwa berkualitas menjadikan umat islam lebih baik.












DAFTAR PUSTAKA

Fatawa: mendekatkan ummat kepada ulama. Vol.II No.11|September 2006/Sya’ban 1427.
HS, Lasa. 1994. Pengelolaan Terbitan Berkala, Penerbit Kanisius,Yogyakarta.
Sulistyo-Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Tharsyah,Adnan Ath. 2006. Yang disenagi Nabi dan yang tidak disukai,Gema Insani, Jakarta.
Yulia, Yuyu.2009. Materi pokok pengembanagn koleksi, Penerbit Universitas Terbuka, Jakarta.
Partanto, Pius A dan M. Dahlan Al Barry. 2001. Kamus ilmiah populer, Penerbit “ARLOKA”, Surabaya.
Nur, Moh. Yusuf A. 2004. Mutiara Hikmah, Mutiara Press, Yogyakarta.
Psikologika : Jurnal pemikiran dan Penelitian Psikologi. Penerbit fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia.
HS, Lasa. 2009. Surga Ikhlas: Luruskan hati raih kebahagiaan, penerbit Jogja Great!Publisher, Yogyakarta.

1 komentar: