Terlebih dahulu kita akan membahas
Apa itu cinta??pernah mendengar BIBLIOHOLISME.......
Cinta adalah ungkapan perasaan jiwa,ekspresi hati dan gejolak naluri yang menggelayuti hati seseorang terhadap kekasihnya. Ia terlahir dengan penuh semangat, kasih sayang dan kegembiraan. Cinta Hakiki takkan dapat dimengerti kecuali dengan pengorbanan(Ibnu Hazm al-Andalusy, Buku Thauq al-Hamamah).
Cinta ooohh cinta,begitu indahnya bisa merasakan hal itu. Disini mari kita persatukan presepsi seputar cinta yang akan kita bahas pada tema ini. Bahasan kali ini seputar cinta yang lebih kepada cinta terhadap buku. Bukan cinta cinta yang mempertemukan hati antarindividu loooo....Sekali lagi cinta tentang mencintai BUKU. Menelaah apa yang disampaikan oleh Ibnu hazm al-Andalusy bahwa cinta hakiki harus butuh pengorbanan , oleh karena itu jika ingin mencintai buku harus membutuhkan pengorbanan terhadap buku itu. Pengorbanan apa yang bisa kita lakukan terhadap buku???
1. Paksakan untuk membaca buku minimal 255 karakter perhari
2. Menekuni isi dari materi yang dibahas
3. Memperlakukan buku dengan baik, misal di sampul agar nampak bersih,rapi dan menarik
4. Jadikan baca buku sebagi rutinitas aktivitasmu
5. Bayangkan buku adalah ibumu yang selalu sayang padamu.So,kamu akan merasa butuh akan keberadaan buku.
Mudah bukan!?.Jika kamu ingin merasakan cinta yang abadi terhadap buku maka jadikan membaca buku sebagi rutinitas, karena dari hal yang biasa dilakukan semakin lama semakin biasa dan dengan melakukan hal itu maka yang muncul adalah sifat mencintai dengan setulus hati, tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Walaupun berawal dari keterpaksaan namun akan berdampak baik, karena terpaksa disini terpaksa dengan niatan yang baik bukan dalam konteks yang negatif.Setelah menjadi kegiatan harian, peran buku menjadi vital dan tidak jarang menjadi sebuah kebutuhan. Walhasiiill,..reader akan menjadi orang yang berintelektual dengan wawasan pengetahuan yang tanpa batas berkat mainsource/sumber utama yaitu dari BUKU. Jika kamu mencintai buku maka aku, kamu dan orang sekitarmu akan mencintai dan selalu merindukan sosok kehadiranmu.
Cinta dengan kadar yang berlebihan, dapat berdampak tidak sadar diri dengan apa yang sedang dilakukakan dan bisa-bisa tidak terkontrol dengan tindakan yang sedang dilakukan. Itulah MANIAK BUKU..wuiihh[keren].Setelah masa Maniak Buku telah melekat pada diri seorang maka kemungkinan yang terjadi akan berlanjut pada fase yang dahsyat yaitu mungkin tidak jarang akan terserang “penyakit Cinta Buku”.Penyakit yang satu ini tidak perlu diobati malah justru harus dilestarikan, karen semakin penyakir ini parah maka akn untunglah kita. Penyakit tersebut disebut BIBLIOHOLISME penderita penyakit akan merasakan hasrat yang besar untuk membeli, mengoleksi, menyimpan dan mencintai buku. Ada dua jenis penyakit biblioholisme yaitu ;
• Bibliomania(penggila buku)
Membeli buku sekedar menumpuknya. Unggul dalam bidang Kuantitas.
• Bibliofil(bibliophile-a person who loves or collects books)
Mencintai buku untuk menguras isi dari setiap kata yang ada di buku.Unggul dalam bidang Kualitas.
Keduanya memiliki suatu kesamaan yaitu mengagungkan buku sebagai sesuatu yang berharga. Buku memang layak untuk disebah karena dari buku kita bisa belajar peradaban yang membuat kita menjadi lebih bijak. Pustakawan sekiranya harus terserang dengan penyakit Biblioholisme ini. Perpustakaan akan menjadi maju dengan koleksi yang berkualitas dan sesuai kebutuhan Pemustaka.Bibliof dapat menyeleksi dari segi kualitas isi buku yang dipilih sedang Bibliomania akan melakukan tindakan shelving yang sudah jelas memiliki sifat rapi dan cermat dalam meletakkan koleksi sesuai nomor panggil (call number) yang sudah dicantumkan pada label buku.
So,
Buku Inspirator Terbesar dalam hidup.....
Cinta Buku, Cinta Dunia dan Akhirat . Dari bukulah kehidupan ini dapat terangkai dengan indah dan terstruktur menjadi satu kesatuan yang sosialis dengan sikap saling berbagi informasi baik antar personal individu, antar kelompok atau antar individu dengan kelompok. Telah Jelas Al-Qur’an menerangkan tentang pentingnya membaca yaitu dalam QS. AL-Alaq ayat 1 “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan”. Itulah sepenggal ayat yang menceritkan pentingnya membaca. Membaca adalah hidupku dan Hidupku adalah membaca. Perkaya diri dengan membaca maka dunia akan ada dalam genggamanmu.
Sumber:
Jamal,Dr.Khalid. Ajari aku cinta.2007. Solo: Ziyad Visi Media
http://media.kompasiana.com/buku/2011/01/15/terjangkit-penyakit-buku-akut/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar